Tips Mudah Mengatasi Hp Android Sering Lemot

Pengguna ponsel android pasti tidak jauh dari permasalahan lemot. Bagi yang tidak tahu, lemot adalah suatu keadaan dimana kinerja perangkat tiba – tiba menjadi lambat. Masalah ini sebenarnya di alami oleh hampir semua perangkat bersistem operasi, jadi tidak hanya perangkat android saja.

Pada artikel ini, kita akan mengupas tuntas penyebab masalah ini. Serta beberapa tips untuk mengatasinya. Silakan disimak,

Mengenal penyebabnya

Ponsel android tiba – tiba menjadi lemot dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Mulai dari spesifikasi perangkat, panas, memori penuh, bahkan aplikasi yang di install dapat turut berpengaruh. Kita bahas satu persatu,

Spesifikasi

Spesifikasi perangkat dapat berpengaruh terhadap kinerja sistem lo. Misalkan saja, spesifikasi perangkat yang sudah terlalu usang tentu akan sangat terbebani menjalankan beberapa aplikasi saat ini.

Panas

Panas sudah menjadi musuh hampir semua perangkat elektronik. Terlebih perangkat pintar seperti smartphone, yang mana di dalamnya terdapat beberapa komponen yang rentan terhadap temperatur. Chipset prosesor misalnya, komponen ini sangat rentan terhadap panas. Jika komponen ini terlalu panas, kinerja sistem bisa terganggu dan berjalan lambat.

Memori penuh

Masalah memori penuh yang berakibat ponsel menjadi lemot sudah ada sejak dulu. Tidak heran, banyak produsen smartphone saat ini menghadirkan perangkat dengan kapasitas memori besar. Biasanya, ketika memori ponsel sudah terpakai lebih dari 50% gejala tersebut akan mulai terasa.

Aplikasi

Ponsel lemot gara – gara aplikasi memang jarang terjadi, tapi bukan berarti tidak ada. Jika sudah begini, persoalan utamanya pasti tidak jauh dari kompatibilitas aplikasi tersebut terhadap sistem perangkat kita. Apakah ponsel kita memang support terhadap aplikasi tersebut, begitu juga sebaliknya.

 

Foto : techviral

Sampai di sini kita sudah mengetahui beberapa penyebab ponsel bisa tiba – tiba berjalan lambat/lemot. Sekarang saatnya kita membahas beberapa tips untuk mengatasinya.

Install aplikasi yang dibutuhkan saja

Tips pertama ini merupakan solusi paling ampuh untuk segala jenis ponsel android. Ingat musuh utama ponsel pintar adalah resource memori. Semakin banyak kalian menginstall aplikasi, semakin sedikit juga ruang yang tersisa.

Ditambah aplikasi ponsel kebanyakan tidak hanya memakan resoucre memori penyimpanan, tapi juga memori RAM. Belum lagi aplikasi yang berjalan secara native pada background sistem, sudah pasti ponsel akan bekerja ekstra. Dampaknya tentu saja sistem menjadi lambat karena semua resource baik ram, memori, dan chipset terpakai untuk menangani aplikasi yang berjalan.

Tutup aplikasi dengan benar

Butuh aplikasi banyak, dan tidak mungkin menghapus aplikasi ponsel? Tenang kami masih ada tips yang ke dua. Jika memang membutuhkan banyak aplikasi di ponsel dan enggan menghapusnya, solusinya adalah cobalah menutup aplikasi jika sudah tidak digunakan dengan benar.

Perlu kalian ketahui, hanya dengan menekan tombol back/home tidak serta-merta membuat aplikasi tertutup. Terkadang aplikasi yang coba kalian matikan masih tetap berjalan, atau malah sekedar di minimize saja. Jika dibiarkan, lama – lama aplikasi yang terbuka akan menumpuk dan berdampak pada kinerja sistem ponsel.

Mulai sekarang, biasa-kan menutup aplikasi dengan benar. Pengembang selalu menyertakan menu exit/keluar di setiap aplikasi yang dibuatnya. Meskipun terkadang kita harus repot mencari letaknya.

Lakukan Clear Recent App

Tidak yakin apakah aplikasi sudah benar – benar tertutup? Pakai cara Clear Recent App saja. Fungsi ini ada di semua versi sistem operasi android. Dan merupakan cara paling ampuh untuk membebaskan resoucre memori RAM.

Bagaimana jika menggunakan aplikasi pihak ke tiga semacam task killer? Menurut kami justru aplikasi semacam task killer tidak terlalu berguna untuk menutup aplikasi, toh sistem default android sudah menyediakan fungsi ini. Ditambah, shortcut untuk fungsi ini semakin mudah ditemukan pada android versi terbaru.

Dari pada menambah aplikasi yang berdampak pada resource sistem, lebih baik gunakan aplikasi yang sudah ada. Hemat ruang memori, dan proses RAM.

Hindari panas pada perangkat

Seperti yang kami utarakan di awal artikel ini, panas merupakan musuh utama hampir semua perangkat elektronik. Ponsel android juga tidak luput dari permasalahan ini, makanya banyak vendor smartphone saat ini mulai merilis ponsel dengan pendingin tambahan.

Sumber panas pada ponsel biasanya berasal dari baterai, tapi ada beberapa chipset yang memiliki karakter bersuhu ekstrim seperti intel. Panas ini akan sangat mempengaruhi kinerja ponsel. Jika suhu sudah melebihi batas yang ditentukan, otomatis ponsel akan berusaha mendinginkan perangkat dengan cara mengurangi kinerja sistem.

Dari beberapa kasus yang pernah terjadi, panas berlebihan pada ponsel dapat membakar main board, chipset, hingga membuat perangkat meledak lo.

Cek kompatibilitas aplikasi

Sebelum menginstall aplikasi perhatikan kompatibilitasnya terhadap perangkat yang kalian gunakan. Setiap aplikas pasti punya sistem requirements, jadi jangan dipaksakan jika memang perangkat kita tidak support dengan aplikasi tersebut.

Jika kalian paksakan, tentu akan sangat berpengaruh terhadap sistem. Masalah yang timbul akibat kompatibilitas aplikasi beragam, mulai dari ponsel lemot, sistem crash, hingga ponsel bootlop.

Update frimware

Salah satu solusi mengatasi ponsel android lemot yang bisa kalian coba selanjutnya adalah dengan cara mengupdate firmware ponsel. Pembaruan ponsel pasti membawa beberapa peningkatan, termasuk kinerja sistem. Jadi tidak ada salahnya untuk melakukan pembaruan jika ada. Tapi ingat, selalu pilih firmware dengan versi stabil.

Ganti perangkat terbaru

Semua tips di atas sudah dicoba, namun tidak ada hasil? Berarti sudah saatnya kalian mengganti perangkat ke seri yang lebih baru. Pesatnya perkembangan teknologi di jaman sekarang membuat sebuah perangkat dengan mudah terlihat jadul.

Tentu kami tidak menyarankan untuk berganti perangkat setiap ada ponsel seri baru rilis, cukup upgrade sesuai dengan kebutuhan saja. Dan tentunya sesuaikan budget, tidak usah terlalu berlebihan.

Contohnya jika kalian membutuhkan ponsel untuk mengatasi game next gen. Secara otomatis kalian harus terus up to date soal hardware ponsel yang dalam satu tahun saja bisa keluar dua kali pembaruan.

Akhirnya sampai juga kita pada akhir artikel tentang mengatasi android lemot. Semoga tips di atas dapat bermanfaat, serta menjadi solusi terkait permasalahan yang sedang kalian hadapi saat ini. Jika ada pertanyaan seputar topik ini, silakan untuk menulisnya di kolom komentar.