Setelah molor cukup lama, akhirnya jadwal peluncuran jagoan terbaru Google resmi dikonfirmasi. Google Pixel 4a dikabarkan akan resmi meluncur pada tanggal 3 Agustus mendatang, berita ini didukung kuat oleh beberapa teaser yang dibagikan Google selama beberapa hari ini.
Menariknya jelang peluncuran Google Pixel 4a yang jatuh pada esok hari, bocoran mengenai spesifikasi ponsel ini kembali muncul di Twitter. Berbeda dengan bocoran yang muncul sebelumnya, kali ini bocoran tersebut berisi spesifikasi lengkap dari jagoan baru Google ini.
Spesifikasi Google Pixel 4a
Google Pixel 4a akan membawa layar OLED berukuran 5,81 inci. Layar tersebut memiliki resolusi Full HD+, dengan desain lubang (punch hole) sebagai tempat untuk kamera depan. Spesifikasi lain dari layar tersebut antara lain, HDR, AOD (Always on Display), serta membawa aspek rasio 19,5:9.
Ponsel ini akan ditenagai oleh chipset Qualcomm dengan Snapdragon 730G, yang bakal dipasangkan dengan RAM berukuran 6GB dan internal memori 128GB. Tidak disebutkan apakah ponsel ini akan memiliki varian penyimpanan lain atau tidak.
Beralih ke bagian paling menarik, yakni kamera. Google membekali ponsel andalan terbarunya ini dengan konfigurasi single kamera. Ya, hanya ada satu buah lensa di bagian depan dan belakang.
Di bagian belakang terdapat satu buah lensa berukuran 12.2MP, yang diletakkan di dalam panel berbentuk persegi dengan lampu LED di sebelah modul lensa. Lensa tersebut membawa aperture F / 1.7, 77 ° FOV dengan kemampuan Dual Pixel Phase Detection dan OIS. Sementara untuk kamera di bagian depan, terdapat sebuah lensa berukuran 8MP dengan aperture F / 2.0, 84 ° FOV. Kamera tersebut mampu merekam video dengan resolusi 1080p 120FPS, hingga 4K 30FPS.
Google membekali ponsel terbarunya ini dengan baterai berkapasitas 3140 mAh, lengkap dengan kemampuan pengisian cepat 18W. Selain itu, ponsel ini juga dikabarkan bakal dibekali dengan dua buah speaker stereo.
Bocoran tersebut juga menyebut beberapa negara yang akan menjadi tempat peluncuran Google Pixel 4a antara lain, AS, Inggris, Irlandia, Jerman, Jepang, Australia, dan Kanada. Untuk negara lain mungkin akan segera menyusul dalam beberapa pekan ke depan.