kinemaster.co.id – Cukup banyak kami temui beberapa pertanyaan mengenai cover garansi ponsel Samsung yang dibeli secara online di beberapa diskusi komunitas. Padahal, Samsung sendiri sudah menyediakan tautan tersendiri untuk melihat langsung cover garansi perangkat yang dijual. Tidak hanya itu, bahkan pengguna bisa mendaftarkan sendiri garansi untuk ponsel yang dibelinya.
Tips di bawah ini akan sangat berguna untuk kalian yang membeli ponsel secara online. Selain dapat digunakan untuk mengecek keaslian perangkat yang kalian beli, cara ini juga sangat berguna untuk menghindari kalian mendapatkan produk rekondisi.
Sementara untuk kalian yang membeli ponsel secara offline, cara ini bisa juga kalian coba untuk melihat masa berlaku garansi ponsel. Atau mendaftar untuk garansi ponsel jika belum di input oleh konter tempat kalian membeli.
Melihat masa garansi ponsel Samsung
Untuk melihat masa garansi ponsel Samsung Galaxy caranya cukup mudah :
1. Pertama masuk ke tautan ini : Samsung support warranty
2. Masukkan nomor serial/nomor IMEI ponsel
3. Tunggu sistem akan memvalidasi status garansi ponsel
4. Jika perangkat kalian sebelumnya sudah di daftarkan, maka akan muncul keterangan masa garansi yang tersisa.
Jika ponsel sebelumnya belum pernah di daftarkan (biasanya ponsel yang dibeli secara online), maka kolom keterangan garansi perangkat pasti akan kosong. Untuk itu, pengguna harus mendaftarkan perangkat-nya sendiri. Caranya cukup mudah,
1. Pertama masuk ke tautan ini : Samsung support warranty
2. Masukkan nomor serial/nomor IMEI ponsel
3. Tunggu sistem akan memvalidasi perangkat yang di daftarkan
4. Jika garansi kosong, input tanggal pembelian ponsel di kolom bagian bawah dan upload bukti pembelian.
Jika sudah, sistem akan mengakumulasi sisa garansi dihitung dari tanggal pembelian ponsel.
Tata cara mengajukan klaim garansi ke service center
Untuk pengajuan klaim garansi perangkat Samsung sangat mudah, bahkan sepengalaman kami mungkin layanan after sales Samsung menjadi salah satu yang terbaik untuk saat ini.
1. Kenali dulu jenis kerusakan, selama bukan disebabkan oleh kelalaian pengguna garansi pasti berlaku.
2. Jika sudah yakin dengan penyebab kerusakan, silakan datang dengan membawa invoice/struk pembelian + ponsel. (biasanya struk tidak dibutuhkan, karena garansi perangkat akan dicek langsung melalui SN/IMEI ponsel).
3. Mengisi formulir yang dibutuhkan.
4. Jika garansi masih berlaku, petugas akan memeriksa kerusakan ponsel dan akan menjelaskan langkah perbaikan yang akan dilakukan.
5. Setelah disetujui, petugas akan melakukan perbaikan dan bisa kalian lihat secara langsung. (jika komponen-nya ada)
Bagaimana mudah bukan? Kebanyakan pengguna enggan datang ke servis center karena berpikir pasti persyaratan yang dibutuhkan ribet. Padahal kenyataan-nya tidak sama sekali, banyak kok petugas yang siap membantu jika kalian kebingungan.
Tambahan beberapa hal yang sering ditanyakan :
- Ponsel rusak kurang dari 1 x 24 jam setelah pembelian = Klaim ganti unit baru.
- Ponsel dalam masa garansi resmi = Gratis.
- Ponsel dari luar negeri tapi masih bergaransi = Bisa dilakukan perbaikan, namun tetap membayar biaya perbaikan.
- Ponsel rekondisi/KW = Rejected
- Ponsel dari luar negeri garansi habis = Bisa dilakukan perbaikan, namun harga komponen dan biaya perbaikan lebih mahal.
- Ponsel asli ex-garansi resmi Samsung Indonesia = Bisa dilakukan perbaikan, namun dikenakan biaya perbaikan dan harga komponen.
Informasi di atas berdasarkan pengalaman penulis. Kondisi dan persyaratan bisa berubah kapan saja tanpa pemberitahuan sebelumnya.