kinemaster.co.id – Dalam kurun waktu kurang dari tiga tahun, Samsung telah merilis berbagai seri ponsel lipat di pasaran, dan hampir semuanya menuai respon positif. Dengan semua pencapaian tersebut, tidak heran jika Samsung dikabarkan tengah mempersiapkan rencana besar untuk segmen ini. Salah satunya dengan merilis smartphone lipat terjangkau bernama Galaxy Z Flip Lite.
Sesuai laporan sebelumnya, Samsung berencana meluncurkan tiga seri ponsel lipat tahun depan. Ketiga seri tersebut antara lain, Samsung Galaxy Z Fold 3, Galaxy Z Flip 3, dan Galaxy Z Flip Lite.
Model Galaxy Z Flip Lite dikabarkan akan menjadi smartphone lipat Samsung dengan harga paling terjangkau. Sebuah laporan baru menyebut, Samsung telah memutuskan untuk menghilangkan dukungan konektivitas 5G pada model tersebut. Alasannya sudah jelas, yakni demi menekan harga jual-nya nanti di pasaran.
Keputusan tersebut dinilai sudah tepat, mengingat infrastruktur 5G yang memang masih belum merata dan hanya terbatas di negara – negara tertentu saja. Ditambah, ini bisa menjadi salah satu strategi marketing Samsung untuk memperkenalkan seri ponsel lipatnya ke lebih banyak segmen pengguna.
Rumor seputar Samsung Galaxy Z Flip Lite
Smartphone lipat terjangkau dari Samsung tersebut disebut akan mengusung nomor model sebagai SM-F720F. Konon ponsel tersebut akan ditenagai menggunakan chipset Qualcomm dengan seri Snapdragon 855, yang mana merupakan seri chipset teratas untuk kelas non-5G yang dimiliki Qualcomm saat ini. Chipset tersebut juga sempat digunakan untuk model Galaxy Z Flip generasi pertama.
Namun, ada laporan lainnya yang mengatakan jika semua smartphone lipat terbaru Samsung nantinya akan didukung konektivitas 5G. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk mengambil informasi ini dengan sedikit ‘salty’ mengingat informasi yang dibagikan masih simpang siur. Kami berharap mendapat lebih banyak informasi mengenai perangkat ini dalam beberapa minggu mendatang.
Sementara itu, Samsung diperkirakan akan segera meluncurkan seri smartphone andalan Galaxy S21 pada tanggal 14 Januari mendatang. Sebelumnya, perusahaan dikabarkan sudah mulai membuka reservasi untuk proses pre-order di wilayah Amerika Serikat.